Politeknik Wilmar Bisnis Indonesia (WBI) adalah salah satu politeknik swasta yang berada di Sumatera Utara. Berada di Jl. Kapten Batu Sihombing, Medan Estate, Kec. Percut Sei Tuan, Kab. Deli Serdang.
Politeknik ini mengedepankan pendidikan berbasis entrepreneurship menjadi hal yang utama.
Politeknik ini dibangun atas dasar visi dari Pak Martua Sitorus, pendiri Wilmar Group sekaligus Founder WBI (orang terkaya no. 7 di Indonesia versi majalah Forbes). Beliau bercita-cita ingin membangun Indonesia, khususnya Sumatera Utara agar menjadi maju dengan mencetak para pengusaha-peuk ngusaha muda. Dengan harapan bahwa perekonomian dan kesejahteraan di Indonesia akan semakin baik.
Memang seperti yang kita ketahui, Indonesia membutuhkan setidaknya 2% pengusaha dari jumlah populasi untuk dapat menjadikan negara ini maju. Maka, pada tahun 2013 Politeknik Wilmar Bisnis Indonesia berdiri sebagai tonngak sejarah munculnya pada pengusaha-pengusaha baru di Indonesia.
Adapun visi dan misi dari Politeknik Wilmar Bisnis Indonesia adalah :
VISI
Menjadi politeknik terkemuka berkualitas global yang menghasilkan lulusan berkarakter dan berkemampuan sebagai wirausaha (entrepreneur).
MISI
Nilai Inti Politeknik Wilmar Bisnis Indonesia :
1. Profesionalisme (Professionalism)
2. Integritas (Integrity)
3. Inovasi (Innovation)
4. Kepedulian (Awareness)
5. Kerjasama (Teamwork)
Sistem perkuliahan di Politeknik WBI memiliki matakuliah Entrepreneurship selama 18 SKS (6 semester). Disini, mahasiswa memiliki proyek bisnis pribadi/kelompok yang terus di desain dengan matang bersama dosen fasilitator hingga siap untuk launching pada semester 3. Dalam proses perjalanan bisnis, mahasiswa tetap akan dibimbing oleh dosen fasilitator untuk tetap growth up.
Saat ini, WBI masih memiliki 2 jurusan yakni :
- Sarjana Terapan Akuntansi Keuangan
- Sarjana Terapan Manajemen Pemasaran
Politeknik Wilmar Bisnis Indonesia bekerjasama dengan Universitas Ciputra Surabaya dan School of Business & Management Institut Teknologi Bandung.
Politeknik ini mengedepankan pendidikan berbasis entrepreneurship menjadi hal yang utama.
Politeknik ini dibangun atas dasar visi dari Pak Martua Sitorus, pendiri Wilmar Group sekaligus Founder WBI (orang terkaya no. 7 di Indonesia versi majalah Forbes). Beliau bercita-cita ingin membangun Indonesia, khususnya Sumatera Utara agar menjadi maju dengan mencetak para pengusaha-peuk ngusaha muda. Dengan harapan bahwa perekonomian dan kesejahteraan di Indonesia akan semakin baik.
Memang seperti yang kita ketahui, Indonesia membutuhkan setidaknya 2% pengusaha dari jumlah populasi untuk dapat menjadikan negara ini maju. Maka, pada tahun 2013 Politeknik Wilmar Bisnis Indonesia berdiri sebagai tonngak sejarah munculnya pada pengusaha-pengusaha baru di Indonesia.
Martua Sitorus merasa prihatin melihat pertumbuhan wirausaha di Indonesia yang masih sangat rendah yaitu hanya 0.3% dari jumlah penduduk. Jumlah ini jauh ketinggalan di bawah Singapura yang mencapai angka 7.2% dan Malaysia sebesar 2.5%. Padahal sosiolog David McClelland menyatakan bahwa suatu negara bisa maju bila memiliki wirausahaan minimal sebanyak 2% dari total penduduknya.
Di samping itu, fakta menunjukkan bahwa lulusan perguruan tinggi di Indonesia lebih berorientasi pada jobs seeker (pencari kerja) daripada jobs creator (pencipta lapangan kerja), bahkan lulusan sekolah bisnis pun banyak yang lebih memilih menjadi profesional dibandingkan wirausaha. Ini menjelaskan sebahagian permasalahan pertumbuhan lapangan kerja di Indonesia.
Sejalan dengan pandangan Ir. Ciputra, yang merupakan Bapak Entrepreneurship Indonesia, Martua Sitorus percaya bahwa institusi pendidikan merupakan sarana yang tepat untuk membangun generasi muda yang mandiri, kreatif, inovatif, dan mampu menciptakan lapangan kerja baru dan berbuat lebih untuk kepentingan orang banyak.
Berdasarkan pemikiran di atas, Martua Sitorus memutuskan untuk terjun di dunia pendidikan Entrepreneurship dengan mendirikan Politeknik WBI. Sebagai langkah awal, pengembangan lembaga diselenggarakan di daerah Sumatera Utara, karena lembaga pendidikan Entrepreneurship belum ada di daerah ini. Ke depannya, Martua Sitorus merencanakan membantu pemerintah Indonesia untuk mengembangkan industri kecil menengah (IKM) dan kewirausahaan di luar pulau Jawa, di mana saat ini IKM di luar pulau Jawa hanya sebesar 25% dan pemerintah hendak meningkatkannya menjadi 40%. Rencana pendirian institut pendidikan ini mendapat dukungan sepenuhnya dari Ir. Ciputra melalui Universitas Ciputra Entrepreneurship Center (UCEC) – Surabaya.
Martua Sitorus percaya bahwa dengan pendidikan kewirausahaan/Entrepreneurship yang tepat, maka dapat diciptakan seorang wirausaha yang tangguh, kreatif, dan inovatif, serta memiliki kompetensi untuk meminimalisir resiko kegagalan, sehingga mampu berkompetisi secara global dan terus mengembangkan bisnisnya. Dengan metode dan proses pembelajaran yang tepat, Martua Sitorus juga mengharapkan untuk menciptakan para wirausahawan yang berkarakter baik, yang bekerja untuk kepentingan orang banyak/masyarakat dan bukan semata untuk kepentingan diri sendiri.
Adapun visi dan misi dari Politeknik Wilmar Bisnis Indonesia adalah :
VISI
Menjadi politeknik terkemuka berkualitas global yang menghasilkan lulusan berkarakter dan berkemampuan sebagai wirausaha (entrepreneur).
MISI
- Menyelenggarakan dan mengembangkan pendidikan vokasi melalui penggunaan ilmu pengetahuan dan teknologi terapan terbaik, serta penanaman karakter entrepreneur yang profesional, berintegritas, inovatif, peduli dan kerjasama.
- Menyelenggarakan penelitian untuk pengembangan masyarakat yang selaras dengan tantangan pembangunan, sehingga dapat memberikan kemaslahatan kepada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
- Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat yang berbasis penerapan sains, teknologi dan entrepreneurship untuk dapat memberikan solusi strategis dan terapan terhadap pembangunan Indonesia.
Nilai Inti Politeknik Wilmar Bisnis Indonesia :
1. Profesionalisme (Professionalism)
2. Integritas (Integrity)
3. Inovasi (Innovation)
4. Kepedulian (Awareness)
5. Kerjasama (Teamwork)
Sistem perkuliahan di Politeknik WBI memiliki matakuliah Entrepreneurship selama 18 SKS (6 semester). Disini, mahasiswa memiliki proyek bisnis pribadi/kelompok yang terus di desain dengan matang bersama dosen fasilitator hingga siap untuk launching pada semester 3. Dalam proses perjalanan bisnis, mahasiswa tetap akan dibimbing oleh dosen fasilitator untuk tetap growth up.
Saat ini, WBI masih memiliki 2 jurusan yakni :
- Sarjana Terapan Akuntansi Keuangan
- Sarjana Terapan Manajemen Pemasaran
Politeknik Wilmar Bisnis Indonesia bekerjasama dengan Universitas Ciputra Surabaya dan School of Business & Management Institut Teknologi Bandung.
Arsitektur Politeknik Wilmar Bisnis Indonesia
0 komentar:
Posting Komentar